.png)
Sebagai seorang teknisi jaringan atau orang yang bekerja di dunia IT terutama infrastruktur jaringan, pasti kalian sudah familiar dengan yang namanya vlan. apa itu vlan? dan bagaimana kinerja dari vlan? lalu apa manfaat dari vlan? untuk orang awam pertanyaan tersebut pasti terpintas di dalam isi kepala mereka. bagi yang masih bingung dengan Vlan mari saya jelaskan.
Apa Itu Vlan dan bagaimana terbentuknya?
Virtual Local area Network (VLAN) Pertama kali di perkenalkan pada tahun 1980-an sebagai konsep untuk Meningkatkan efisiensi jaringan dan keamanan dari jaringan komputer. konsep VLAN ini kemudian di adopsi oleh berbagai vendor perangkat jaringan, termasuk cisco system yang memperkenalkan teknologi VLAN ke dalam produk-produk mereka pada awal 1990-an
Secara khusus, pada tahun 1988, IEEE (Institute of Electrical and Electronic Engginer) mulai bekerja pada standar untuk VLAN dan akhirnya menerbitkan standar IEEE 802.1Q pada tahun 1998 standar ini mendefinisikan metode untuk menandai (Tagging) Frame ethernet dengan informasi VLAN memungkinkan pembagian jaringan fisik menjadi beberapa jaringan logis
Penggunaan VLAN memungkinkan administrator jaringan untuk mempartisi jaringan fisik menjadi beberapa jaringan logis, yang dapat meningkatkan kinerja mengurangin kemacetan dan meningkatkan keamanan dengan membatasi broadcast dan mengisolasi segmen jaringan.
Bagaimana Vlan bekerja?
Analogikan kita mempunyai 3 Segmen network yang di distribusikan dari Router ke arah Switch, Jika metode tidak menggunakan Vlan yang terfokus pada ethernet fisik sebagai alat untuk mendistribusikan IP address maka kita perlu 3 kabel fisik yang tercolok ke dalam Router menuju switch
Semakin perkembangan zaman cara tersebut tidak di gunakan lagi, karena tidak efisien dan juga memakan anggaran untuk keperluan kabel LAN fisik, apalagi jika port pada router tidak mempunyai jumlah yang banyak, Bayangkan saja jika kita mempunya 10 segmen network atau lebih dengan port fisik yang terbatas tentu tidak efisien bukan jika menggunakan seperti gambar di atas dengan tidak menggunakan Vlan.
Lalu bagaimana Vlan bekerja? dan seberapa besar efisien vlan dalam dunia jaringan? mari saya analogikan lagi, bayangkan jika kita mempunya 3-10 segmen network di dalam jaringan yang sama dengan alamat IP address yang berbeda-beda. apakah kita memelukan 3-10 kabel fisik?. Tentu tidak kita hanya memerlukan 1 kabel Fisik saja Downlink ke arah perangkat switch. Kok bisa? yang namanya virtual itu tidak nyata, Secara logika Topology kita memang mempunya 3-10 Segmen network Tetapi Secara Fisikal Topology kita hanya memerlukan 1 kabel saja untuk mendistribusikan 3-10 Segmen network ke arah perangkat switch.
Seperti gambar di atas penggunaan Vlan cukup efisien bukan?. kita tidak perlu khawatir lagi dengan port fisik yang tidak cukup untuk mencolok kabel ethernet fisik di router jika mempunya banyak segmen. dan juga kita tidak khawatir lagi dengan anggaran yang membengkak hanya untuk keperluan ethernet yang harusnya bisa di pangkas dengan metode VLAN,
Mungkin itu saja yang bisa saya sampaikan kita akan ketemu lagi dengan konfigurasi-konfigurasi lainya semoga bermanfaat dan terimakasih salam sejahtera.
EmoticonEmoticon